Sejarah Transformers


Artikel ini akan membahas tentang sejarah Transformers.
Semoga artikel ini bermanfaat untuk anda.

Transformers
Transformers adalah sebuah waralaba media populer tentang robot alien fiksi ciptaan Hasbro.[1] Mereka berasal dari planet Cybertron, dan mempunyai dua grup utama. Pertama adalah grup heroik Autobots yang dipimpin oleh Optimus Prime/Rodimus Prime dan grup penjahat Decepticons yang dipimpin oleh Megatron/Galvatron. Mereka semua memiliki kemampuan untuk berubah dan menyesuaikan bentuk tubuh mereka dengan beragam model benda-benda yang ada di Bumi, seperti kendaraan darat, pesawat terbang, hewan, dan alat-alat elektronik modern (contohnya handphone dan CD player). Karena itu pula, mereka dapat mengubah massa berat tubuh mereka sendiri (seperti membesar atau mengecil), atau beberapa hal lain seperti bergabung menjadi satu dengan robot yang lain. Semboyan Transformers yang paling terkenal adalah: More Than Meets the Eye dan Robots in Disguise. Semua seri dan franchise Transformers yang ada saat ini merupakan sekuel yang berbasis dari versi original tahun 1984 yang disesuaikan dengan perkembangan zaman.
Cerita Transformers yang terbesar adalah Transformers: Generation 1, yang ditampilkan dalam bentuk serial TV dan komik yang dikarang oleh Marvel, dengan dua versi lain di Jepang dan Inggris. Sekuelnya adalah Transformers: Generation 2, dan Beast Wars. Kemudian di awal 2000 muncul beberapa seri lain yaitu Robots in Disguise dan Unicron Trilogy. Selain itu, film live-action juga muncul pada 2007 lalu dan disusul sekuelnya yang berjudul Revenge of the Fallen pada 2009. Sampai saat ini seri terbaru dari Transformers adalah serial The Animated besutan Cartoon Network 

klik ini untuk melihat sumber


Transformers Generation 1 (G1)


Basis asli dari Transformers G1 adalah serial mainan Jepang tahun 1970-an, Microman dan Diaclone, dimana di mainan-mainan tersebut, bentuk robot digambarkan bisa berubah menjadi sesuatu hal seperti mobil, alat-alat, dan binatang.
Hasbro kemudian berhasil membeli hak paten dari Diaclone Toys, dan kemudian menjual sebagian hak patennya kepada Takara dari Jepang.[1] Melalui tangan Jim Shotter dan Dennis O’Neil, terciptalah karakter pemimpin Autobots, Optimus Prime. Sayangnya kemudian mereka berdua secara mengejutkan dipecat dari Hasbro[2] dan digantikan Bob Budiansky yang kemudian menjadi creator bagi beberapa karakter Transformers lain[3], termasuk Megatron.
Konsep utama dari G1 adalah pertarungan abadi antara Autobots pimpinan Optimus Prime (protagonis) melawan Decepticons pimpinan Megatron (antagonis). Dimana saat mereka bertarung di luar angkasa, pesawat mereka (The Ark dan The Nemesis) tertarik gaya gravitasi Bumi, dan akhirnya mendarat di Bumi zaman pra-sejarah, sebelum akhirnya para Transformers tersebut bangkit kembali di tahun 1984.[4] Setelah mereka bangkit kembali, para Transformers kemudian berbaur dengan para manusia Bumi. Tim Autobots menjadi teman sekaligus pelindung bagi seluruh warga Bumi, sementara Decepticons menjadi penjahat sekaligus berambisi untuk menjajah seluruh masyarakat Bumi dan semua negara yang ada di dunia dikarenakan Bumi mereka anggap sebagai Cybertron baru yang kaya akan energi.

klik ini untuk melihat sumber

Beast War

Merujuk pada Bob Forward dan Larry DiTillio, dimana mereka dengan seksama mempelajari seluruh bagian cerita dari Transformers G1, mereka lantas mempunyai ide untuk menciptakan sebuah seri cerita baru Transformers. Mereka lantas mengambil ide slot waktu ketika Optimus Prime akan dicelakakan oleh Megatron saat dua pesawat mereka (The Ark dan The Nemesis) jatuh ke Bumi di era purba.[1] Dari sana mereka kemudian menciptakan dua buah grup baru, yaitu Maximal pimpinan Optimus Primal, dan Predacons pimpinan Megatron.
300 tahun setelah lama berperang, dua grup tersebut kemudian mendarat secara darurat di sebuah planet misterius yang memiliki dua buah satelit alam. Kemudian salah satu dari satelit alam tersebut secara bersama-sama dihancurkan oleh Maximal dan Predacons. Sebagai akibatnya, keadaan planet tersebut menjadi tidak stabil, dan akhirnya menyebabkan munculnya sebuah energy misterius yang membangkitkan beberapa karakter transmetal. Planet tersebut lantas kemudian disebut sebagai Bumi purba dengan isinya yang dipenuhi oleh dinosaurus, sementara satelit alam yang tersisa kemudian kita kenal dengan nama Bulan.[2]


klik ini untuk melihat sumber

Comments

Post a Comment

Please Be Good With The Other | Dimohon Untuk Baik Kepada Sesama :)

Popular posts from this blog

[Full Album Download] Stand Up And Scream - Asking Alexandria

Kenapa Harus IMAX?

Blade Runner 2049 (2017) Review - Karya Para Maestro